Pages

Senin, 31 Oktober 2011

Sehat itu Mahal

Sakit itu mahal. Sehat juga mahal.
Merasakan sakit itu ternyata gak segampang menahan rasa kantuk. Menahan rasa sakit itu sepertinya membutuhkan tenaga yang luar biasa kuat. Menahan rasa yang luar biasa gak biasa.
Sakit. Sakit itu gak enak. Sakit itu setengah mati. Sakit itu luar biasa. Sakit juga bisa membunuh. Kenapa kita bisa merasakan sakit?
Banyak faktor-faktor yang bisa mendukung terjadinya sakit. Seperti kurang istirahat, makan yang tidak teratur serta makan makanan yang kurang bergizi. Sistem kekebalan tubuh kita memang sedang menurun, sehingga mengakibatkan tubuh mengalami sakit.


MAAG !
Penyakit langganan bagi siapa saja yang tidak teratur pola makannya serta penyakit langganan anak kost karena susah untuk mengatur sedemikian rupa pola makan yang sehat.

Penyakit Maag adalah penyakit  yang ditimbulkan oleh kelebihan asam yang diproduksi oleh lambung dan menyebabkan iritasi di selaput lendir lambung. Jika kondisi normal, biasanya asam diperlukan untuk membantu pencernaan dan mengolah makanan yang kita konsumsi. Namun produksi asam di lambung dapat lebih besar dari yang dibutuhkan bila pola hidup kita tidak teratur dan tidak sehat, misalnya:
- makan yang tidak teratur
- makan makanan yang berminyak dan pedas
- stres yang berlebihan.
Dari ketiga contoh di atas, dapat dibenarkan bahwa saya mengalami hal yang sama.


Selain akibat gangguan asam lambung ada, peran organisme renik yaitu bakteri Helicobacter pylori sebagai penyebab lain dari sakit maag. Bakteri ini mempunyai sifat luar biasa. Jika bakteri lain mati pada suasana asam dalam lambung, Helicobacter pylori mampu bertahan hidup bahkan berkembang biak.
Kuman Helicobacter pylori dapat mengiritasi dinding lambung, sehingga menimbulkan peradangan dan luka (ulkus). Akibatnya dinding lambung mengalami luka dan penderita akan merasakan perih di bagian ulu hati. Sungguh tragis.


Untuk yang ke sekian kalinya saya mengalami penyakit ini. Sepertinya ulu hati saya sudah mulai sensitif dengan tingkah pola makan saya yang tidak teratur. 2 hari saja saya makan tidak pada waktu yang tepat, si kuman pasti akan mulai bereaksi untuk menganggu kesehatan saya.
Inilah sekilas obat dan ramuan yang saya konsumsi kemarin saat mengalami sakit ini,

Untuk obat yang pertama, saya minum Mylanta. Obat suspensi yang mengandung Aluminium Hidroksida, Magnesium Hidroksida dan Simetikon.
Siangnya saya minum lagi vitamin c untuk
membantu mencegah terjadinya komplikasi penyakit yang serius serta perlindungan terhadap system kekebalan tubuh.
Malamnya, saya sering mengalami diare karena efek samping umum dari obat Mylanta tersebut, akhirnya saya minum teh panas tanpa gula dengan warna yang merah hampir kehitaman dan gak punya rasa sama sekali.

Begitulah kejadian yang saya alami di hari minggu nan kelabu kemarin. Dan rasanya memang tidak enak kalau mengalami penyakit walaupun hanya di bilang penyakit konyol seperti ini. Dan dampaknya memang tidak segampang yang di bayangkan.
Semoga catatan ini bisa bermanfaat dan berguna kepada teman-teman yang sudah membacanya. Jangan lupa, pelajari lebih dalam lagi tentang penyakit ini biar kalian bisa menjaga pola makan yang teratur dan bisa mencegah terjadinya asam lambung yang berlebihan.
Semoga bermanfaat. :)

Jumat, 28 Oktober 2011

pengalaman diKEROK-in

Sensasi panas, pedas, perih sepertinya udah gue rasain tadi malam. Pengalaman pertama dikerok-in memang paling berkesan yang gue alami. Yang gue tahu nih, dikerokin tuh sensasinya nikmat banget kayak makan mie sedap. Anget-anget gimana gitu, kayak minum susu Milo. Badan jadi enak, jadi relax juga. Tapi kok semalam gue rasa kagak yah? Apa gue lupan kasih makan kucing di depan kost? Atau gue lupa ngasih makannya anjing? Mana sama Napa? Oh My Smurf, nama yang kurang populer di jamannya.
Oke, kita lanjutin. Memang semalam punggung gue lagi gak enak banget. Maklum yah, sebagai anak kost yang rajin, gue harus mengerjakan pekerjaan sebagai pembantu. Jadinya gue nyuci baju, gue nyetrika dan gue jualan dipasar. Alhasil punggung gue sakit. Akhirnya ada seseorang yang nyaranin buat nyuruh tensi ajah., orang itu adalah Emut. Katanya siapa tahu gue hypertensi. Ide itu langsung gue terima tanpa minta uang.
Awalnya gue minta tolong sama Imunq buat tensi badan gue yang udah kelewatan capek, tapi karena alasan yang gue terima dari Imunq melebihi alasan 1001 malam, yah udah kita langsung menuju kamar Emut untuk meminjam stetoskop dan tensimeternya.
Ops, kamarnya udah dikunci, lampunya udah padam dan kamarnya udah di paku banyak biar gak ada orang yang masuk. Gue dan Imunq bersikeras buat tetap membangunkan Emut yang baru saja tidur. Eh, ternyata orangnya emang belum tidur. Kami berdua langsung masuk dan mengajukan permintaan buat melamar Emut. Sial, bukan melamar tapi meminjam alat yang udah gue sebutin di atas. Takutnya kalo gue sebutin terus, ntar mereka bakal hilang dari tulisan ini.
Emut-pun dengan senang hati tanpa meminta mobil langsung meminjamkan alatnya itu. Kami-pun langsung melakukan aktifitas pengukuran darah. Alhamdulillah gue normal, gue masih suka sama cowok dan gue emang punya pacar sekarang. Darah gue 110/80 sama dengan berapa yak? 1,375. Iyap benar. Gue senang, gue gak sealiran darah sama Voldemort.
Sehabis gue yang di tensi, kemudian giliran Emut. Astaga, Emut sealiran darah sama Malfoy. Untungnya mereka beda jenis kelamin.
Setelah pengukuran darah selesai, kami bertiga masih duduk santai menikmati malam nan indah dan suara angin pantai Malalayang dikost-an. Padahal pantainya agak jauh dari kost-an, tapi gak pa-palah. Kita sehati sama pantai soalnya. Tiba-tiba Imunq mengeluh kalo dia lagi kurang sehat. Pas di urut tangannya, ternyata dia berterika dan menyebabkan orang-orang dikost-an terbangun dan tidur lagi. Dia emang kesakitan malam itu. Ide buat dikerok-in pun muncul. Balpirik hijau, balpirik merah atau minyak kayu putih? Dan Imunq memilih balpirik merah. Iyah, pilihan yang tepat. Karena memang hanya balpirik itu yang ada didalam kamarnya Emut. Kalo pake minyak kayu putih ntar malah ada sesuatu yang keluar dari badan seperti kata orang Manado "itu daki reken yaa". Oh tidak, jangan perlihatkan itu didepan orang yah.

Kerok-an has began.
Imunq masih menikmati nikmatnya kerokan. Suara ah-ah-ah dengan santainya keluar dari mulut manis sang Napsia Mokoginta. Tangan yang mengerok dengan lincahnya datang dairi tangan sang Noerzalina Abarang, dan orang yang menganggu mereka disamping adalah Go Mi Chi. Sensasinya memang hot banget malam itu. Kerok-an itu di bikin seperti model tulang belakang tapi berwarna merah. Giliran Imunq selesai, sekarang giliran gue. Imunq masih sehat-sehat saja sehabis dikerokin.Keluhan belum muncul dari bibirnya. Sementara gue dikerokin, Imunq udah mondar-mandir kepedisan, kepanasan karena hasil kerokkan itu. Gue masih santai saja, gue berpikir gue gak bakalan ngalamin kayak gitu, soalnya gue udah pake mantra-mantra mas alam. Karena keributan Imunq, tiba-tiba gua jadi was-was. Tapi gue ilangin rasa was-was gue itu, biar cool. Tiba-tiba Imunq segera membuka bajunya dan masuk ke dalam kamar mandi. Sensasinya emang gimana sih?
Dan ternyata rasanya MEMBUNUH banget. Rasanya gue akan mati, sesak nafas, lumpuh bagian punggung belakang, badan gue rasanya sebagai tempat ulekkan cabe, gue dicambuk pake cambukan sapi, cambukan kuda yang bakalan lepas dari kandangnya. Gila, sumpah perih banget. Gak tahu kenapa rasanya campur aduk. Di oles pake balpirik merah dan dikerokkin pake silet. Oh crazy. Sekalian mati ajah kalii.
Dan akhirnya gue pun segera balik ke kamar dan masuk kedalam kamar mandi. Sehabis dikerokin mah bukan nyantai tempat tidur eh malam berendam dalam air, emang konyol banget.
Sampai siang ini, hasil kerokkan itu masih bertanda di punggung gue. Merahnya belum hilang seperti merahnya sang balpirik merah. Emang dasar gak punya perasaan. Dia gak tanggung jawab dengan kesakitan gue, dia gak adil. Kenapa dia harus jahat kayak gitu? Kenapa dia gak sama seperti saudara-saudaranya balpirik kuning, hijau, pink dan putih? Kenapa? Kenapa dia jahat? Kenaaaappppaaaaaaaaaa??
Maaf, gue terlalu emosi.

Sekian dan terima kasih.
Buat balpirik merah, SALAM KEROK.

Jumat, 21 Oktober 2011

i'm back

Setelah beberapa minggu gak nulis blog, sekarang saatnya buat nge-blog lagi. Saatnya nulis lagi, saatnya berpikir lagi kenapa olga syahputra bisa suka sama jesica iskandar? Kenapa?? Dan gue gak tahu jawabannya.
Seperti biasa, malam ini malam sabtu, dimana 2 hari lagi gue bakalan ujian modul Farmakologi dan sampai sekarang gue baru belajar separuhnya doang. Dimana malam ini adalah malam terakhir modem gue bakalan kehabisan waktunya. Kecuali kalo bokap gue udah bayar tadinya di bank.
Malam ini gue barusan ngirim cerpen ke nulis buku dalam rangka ultahnya. #11projects11days, yang selama 11 hari harus ngirim cerpen dengan tema yang telah ditentukan. Gue baru bisa ikut pas hari terakhirnya. Dan temanya yang sangat menantang yaitu tema dari lagunya Queen - Don't Stop Me Now. Sumpah, gue baru dengar lagu itu dan gue kebingungan buat nyari ide bikin cerpen tentang hal itu. Merupakan hal yang sangat menantang banget buat pertama kalinya gue nulis cerpen.
Alhamdulillah selesai dan akhirnya gue kirim juga. Semoga bisa diterima dan dibukukan. Hehe, berharap biar bisa bangga punya hasil karya sendiri.
Gue berpikir, selain menempuh pendidikan sebagai calon dokter gigi, disamping itu gue juga pengen jadi penulis. Gue bisa mencurahkan segala unek-unek yang gue terima selama gue kuliah dan menghadapi dokter selama ngasih mata kuliah. Rasanya ketumpah banget ditulisan kalo gue lagi mencurahkan semua.
Mencurahkan semua, semua yang gue rasain.

Senin, 03 Oktober 2011

: ketegaran :

Ketegaran, bukan dilihat dari seberapa besar kekuatan yang kita nampakkan kepada semua orang melainkan kita sendiri merasa tak kuasa untuk menampakkan ketegaran itu sendiri.
Ketegaran, kata itu sulit bagiku untuk mempertahankan rasa ketegaran dalam diri ini. Tubuh yang belum cukup mampu untuk memikul beratnya rasa ketegaran itu.
Masih tetap berusaha menampakkan bahwa "yah, saya baik-baik saja", namun di sisi negatif tidak mampu lagi untuk menahan rasa kelemahan dari ketegaran itu sendiri.
Mampu memperlihatkan rasa sabar dalam diri yang belum cukup dewasa. Diri yang belum tentu arah hidupnya kemana dan sama siapa.

Ketegaran adalah ombak kesabaran. Ketegaran dalam menghadapi hidup yang selalu tidak terwujud. Ketegaran menghadapi semua hal yang yang sangat menguji kesabaran. Ketegaran untuk belajar kearifan.
Ketegaran adalah kesabaran yang tak kenal henti dalam menghadapi dan mengatasi segala rintangan yang kita dapat. Menciptakan peluang untuk suatu tujuan namun masih simpang siur untuk mendapatkan peluang tersebut.

Sabtu, 01 Oktober 2011

Acara Ultahnya Ntoz

Semalam gue menghadiri ulang tahun sahabat gue Ntoz. Rame banget walaupun cuma 11 orang. Gue, Tamy, Gina, K' Titin, K' Fizi, K' Tesy, K' Nikita, K' Uweng, K' Udin, Ichaz dan Ntoz sendiri.
Kami janjian ketemuan di Pizza Hut Mantos jam 7 malam atas undangan dari yang berulang tahun. Saat gue sama Tamy nyampe, Gina, K' Titin sama teman-teman yang baru di tempat itu. Pemesanan makanan langsung dimulai walaupun Ntoz yang berulang tahun sama pacarnya Ichaz belum datang.

Beberapa menit jam kemudian mereka tiba. Kami langsung memberikan selamat kepadanya. Beberapa saat kemudian, gue sama K' Titin ke pergi ke arah dapur buat ngambil kue ultahnya yang sudah disediakan daritadi. Kami-pun langsung menyalakan lilinnya, menghampiri Ntoz sambil diputarkan lagu Happy Birthday. Semua orang yang makan disitu langsung menghadap ke arah kita. Kita seru-seruan, nyanyi-nyanyi juga. Ntoz-pun langsung make a wish dan meniup lilinnya. Setelah itu dilakukan sesi suap-suapan kue serta foto-foto. Inilah orangnya yang berulang tahun,


Lalu, sesi suap-suapan yang pertama, untuk orang yang terspesial dulu donk. Inilah hasilnya,

Kemudian, sepupunya tercinta K' Titin,

Setelah, gue sendiri,





Lalu, Tamy,

Inilah kita yang menghadiri acara makan-makan sepuasnya semalam,
huuuu, makanannya ada yang sampe dibawa pulang saking banyaknya..

Lalu, gue, Ntoz, sama Tamy foto bersama dulu donk :D

Ciuman juga, pipi kiri pipi kanan, muach !

Sebenarnya, di hari yang sama, sahabat gue juga yang namanya Tary berulang tahun. Tapi sayangnya jarak kita berjauhan.
:)